admin web
(CAPTION FOTO): Ketua Dewan Adat Papua, Yan Pieter Yarangga ketika memberikan keterangan pers, di salah satu bilangan cafe di Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin, (2/9) malam.
Jurnal Mamberamo Foja, Sentani – Ketua Dewan Adat Papua (DAP), Yan Pieter Yarangga menyatakan sebagai pihak adat memberikan dukungan penuh kepada pasangan bakal calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Jayapura John Manangsang Wally – Daniel Mebri (JODA) sebagai Bupati dan wakil Bupati Jayapura.
Untuk itu, Yan Pieter Yarangga meminta kepada seluruh masyarakat Byam yang ada di Bumi Khenambay Umbay untuk memberikan kepercayaan kepada bakal pasangan calon (Paslon) JODA.
Yan Pieter Yarangga menilai figur John Manangsang Wally sebagai orang yang penuh dengan intelektual pengetahuan dan juga berprofesi sebagai seorang dokter, yang sehari-hari melayani orang Papua.
“Saya sebagai temannya dulu sewaktu awal era reformasi, apalagi dia John Manangsang Wally (JMW) saat ini lagi mencalonkan diri sebagai Bupati Jayapura dan tengah mengikuti sejumlah tahapan pesta demokrasi di KPU. Maka atas dasar itu, saya menyatakan bahwa anda layak menjadi Bupati Jayapura untuk menjawab semua pergumulan masyarakat di Kabupaten Jayapura,” ujar Ketua Dewan Adat Papua ketika memberikan keterangan pers, di salah satu bilangan kafe di Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin, (2/9) malam.
Masyarakat Kabupaten Jayapura itu, tambah Yan Pieter Yarangga terdiri dari suku-suku asli seperti Sentani, Genyem dan lain sebagainya. Contohnya, seperti orang Byak yang mendiami sebuah pulau, tetapi menyebar di seluruh tanah Tabi.
“Maka itu, diminta kepada seluruh orang Byak yang ada di tanah Khenambay Umbay agar memilih paslon Cabup-cawabup JODA. Karena pak dokter John Manangsang Wally bukan orang amber (Non OAP). Sebab, beliau telah diangkat sebagai anak asli Papua melalui tradisi adat 2.000 tahun silam,” ucap Yan Pieter Yarangga.
Maka itu, pria yang juga Ketua Dewan Adat Byak ini mengungkapkan, apa yang telah diputuskan oleh tua-tua adat di masa lalu dan masa sekarang itu dianggap sah.
“John Manangsang yang diangkat menjadi marga Wally itu juga tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun. Sebab, dia telah masuk dalam percampuran atas dasar pergumulan Tabi,” imbuhnya.
Yan Pieter Yarangga menuturkan, bahwa pasangan calon JODA (John Manangsang Wally – Daniel Mebri) merupakan paslon yang hebat dan bahkan telah siap. Sehingga siapapun itu diminta agar memenangkan mereka berdua pada kontestasi politik lima tahunan ini.
“Tidak perlu lagi ragu lagi. Sebab, beliau penuh dengan berbagai intelektual pengetahuan apalagi beliau juga berprofesi sebagai seorang dokter yang sehari-harinya selalu melayani orang Papua. Pak dokter Jhon Manangsang ini membuka praktek, tetapi beliau bisa menjawab keluhan orang miskin, mau ada uang maupun tidak uang tetap dilayani. Orang seperti ini yang dicari rakyat Papua,” ujarnya.
Untuk itu, katanya, “Kita juga diminta bijak dalam memilih pemimpin 5 tahun kedepan. Sebab, dengan pilihan itu menentukan hajat hidup orang Papua, khususnya orang asli sebagai pemilik negeri Khenambay Umbay,”.
“Jadi, beliau layak menjadi seorang pemimpin. Makanya, kepada masyarakat Byak disekitar Kabupaten Jayapura wajib pilih paslon JODA untuk masa depan yang lebih baik lagi,” ujar Yan Pieter Yarangga. (Fan)
