Sejumlah Aktivis Pemuda dan Tokoh Adat Tolak Cawabup dari Luar Kabupaten Jayapura

Spread the love

(CAPTION FOTO): Ondofolo Kampung Atamali Septinus Ibo didampingi sejumlah aktivis atau tokoh pemuda seperti Menasse Bernard Taime, Nelvis M. Ibo, Aris Kreutha, Harun Siriyei, Demianus Dike, Benyamin dan Vichtor Toam melakukan pernyataan sikap dan konferensi pers terkait penolakan Calon Wakil Bupati dari luar Kabupaten Jayapura,  Selasa, (13/8)

Jurnal Mamberamo Foja, Sentani – Sejumlah aktivis dan tokoh pemuda, serta tokoh adat yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Demokrasi Kabupaten Jayapura (MPDKJ) melakukan pernyataan sikap penolakan terhadap Calon Wakil Bupati (Cawabup) Jayapura dari luar Kabupaten Jayapura.

Ondofolo Kampung Atamali, Septinus Ibo yang membacakan pernyataan sikap penolakan terhadap Calon Wakil Bupati Jayapura yang tidak berasal dari Kabupaten Jayapura didampingi sejumlah aktivis dan tokoh pemuda Kabupaten Jayapura ketika memberikan keterangan pers di salah satu cafe di Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 13 Agustus 2024.

Dirinya menuturkan, menyikapi dinamika politik yang bergulir di Kabupaten Jayapura dengan berbagai macam kepentingan, baik kelompok, suku, ras, dan golongan. Maka, sebagai masyarakat yang mencintai demokrasi yang bersih, jujur dan adil sangat menginginkan figur calon pemimpin itu dengan beberapa kriteria.

“Kami menginginkan calon wakil bupati yang akan maju pada pesta demokrasi (Pilkada) di Kabupaten Jayapura itu adalah benar-benar figur yang pertama itu sudah di kenal luas oleh masyarakat Kabupaten Jayapura, bahkan memiliki hubungan emosional. Karena selalu ada saat masyarakat butuhkan tanpa memandang ras, kelompok, agama, suku dan etnis. Kemudian yang kedua, selalu memberikan kontribusi, baik berupa pikiran, ide maupun gagasan dalam pembangunan,” tuturnya.

“Selanjutnya, figur yang ringan tangan dalam membantu kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan. Keempat adalah di kenal oleh tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, tokoh agama atau tokoh Gereja. Serta, kelima itu harus memiliki kepedulian dan semangat dalam membangun masyarakat di Bumi Khenambay Umbay,” ucap pria yang juga Wakil Ketua I Dewan Adat Suku Sentani (DASS) ini.

Menurut Ondo Septinus Ibo, Wakil Bupati Jayapura itu minimal menguasai Kabupaten Jayapura. Artinya, figur yang selalu memberikan kontribusi pembangunan di daerah ini.

“Dengan demikian, kami berharap saudara-saudara sebagai calon bupati Jayapura dapat mempertimbangkan calon wakil bupati yang nantinya saudara-saudara pilih. Sebab, kami sebagai masyarakat adat dan Paguyuban Nusantara di Kabupaten Jayapura menolak tegas calon wakil bupati yang tidak pernah di lihat karya baktinya atau sepak terjangnya di Kabupaten Jayapura, apalagi dengan calon bupati yang hidup di luar atau bukan penduduk Kabupaten Jayapura,” harapnya.

“Oleh sebab itu, kami tolak (bakal) calon wakil bupati Jayapura yang tidak memiliki rekam jejak yang baik dalam bingkai kebersamaan di daerah ini. Jadi, kami ingin saudara-saudara yang maju sebagai calon bupati Jayapura dapat memilih pasangannya sebagai calon wakil bupati tanpa harus melukai kami yang ada di kabupaten Jayapura,” tambahnya dengan nada tegas.

Pihaknya akan mendukung saudara-saudara menjadi Bupati Jayapura asalkan calon wakilnya adalah orang yang berasal atau tinggal di Kabupaten Jayapura.

“Tentunya, kami sepakat mendukung saudara-saudara sebagai calon bupati Jayapura, jika wakil bupati yang digandeng itu dapat memenuhi kriteria yang kami inginkan. Kepada saudara-saudara yang maju calon bupati Jayapura agar dapat mempertimbangkan dengan baik sebelum menetapkan atau memilih pasangannya,” beber Ondofolo Kampung Atamali ini.

Di Kabupaten Jayapura banyak figur-figur yang mumpuni untuk menjadi calon wakil Bupati Jayapura, baik itu dari Orang Asli Papua (OAP) dan juga saudara-saudara dari Nusantara.
“Salah satunya saudara kita dari Nusantara yang lahir dan besar di Papua, yang sudah menjadi bagian dari diri kami, apalagi sudah memiliki sifat ke-Papuaan yang sangat melekat, mengerti dan paham lingkungan kami, baik dari segi adat dan bahkan budaya,” katanya.

“Salah satunya kami sudah sangat mengenal saudara kita, yakni Jhoni Lumbaa selaku Ketua Ikatan Keluarga Toraja (IKT) Kabupaten Jayapura yang sudah sangat layak mendampingi saudara-saudara menjadi calon Bupati Jayapura. Itulah yang kami harapkan agar beliau dapat mendampingi saudara-saudara sebagai calon Bupati Jayapura,” cetusnya.

Senada dengan itu, Manasse Bernard Taime salah seorang aktivis pemuda juga mengungkapkan, Kabupaten Jayapura ini sangat butuh figur yang datang dari tangisan rakyat dan mereka adalah figur yang hidup dan tinggal di Kabupaten Jayapura.

“Jadi, calon Bupati Jayapura jangan asal pilih calon wakilnya yang tidak tahu tentang Kabupaten Jayapura,” imbuh pria yang juga Ketua Forum Peduli Kemanusiaan (FPK) Kabupaten Jayapura ini.

Kepada (bakal) Calon Wakil Bupati Jayapura yang ingin maju pada kontestasi Pilkada 2024, yang tidak tahu bahkan tidak pernah berkontribusi bagi Kabupaten Jayapura itu harus tahu malu dan mundur dari pencalonan wakil kepala daerah di Bumi Khenambay Umbay.

“Kami sebagai masyarakat Kabupaten Jayapura, baik OAP dan saudara-suadara kami dari Paguyuban Nusantara banyak memiliki figur hebat yang mampu bertarung di Pilkada kali ini. Kami tidak minim figur di daerah ini,” tegas MBT sapaan akrabnya.

Apabila masih ada Calon Bupati yang tetap pilih orang dari luar Kabupaten Jayapura sebagai calon wakil bupati atau pendampingnya, maka pihaknya selaku aktivis pemuda siap bertindak dengan tegas.

Selain Ondofolo Kampung Atamali Septinus Ibo dan Menasse Bernard Taime, pernyataan sikap dan konferensi pers terkait penolakan terhadap Calon Wakil Bupati dari luar Kabupaten Jayapura itu juga dihadiri sejumlah aktivis atau tokoh pemuda seperti Nelvis M. Ibo, Aris Kreutha, Harun Siriyei, Demianus Dike, Benyamin dan Vichtor Toam. (Fan)

 

 

admin web

Related Posts

Pemkab Canangkan Gerakan Peduli Lingkungan Jayapura Bersih

Spread the love

Spread the love  Dok ist/ Penjabat Bupati Jayapura Semuel Siriwa bersama unsur Forkopimda saat melepas 15 truk dan mobil sampah untuk mengawali pembuangan sampah ke TPA Waibron Distrik Sentani Barat…

Jadi Inspektur Apel Kesaktian Pancasila, Ini Harapan Pj Bupati Jayapura

Spread the love

Spread the loveCaption Foto: Apel peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Semuel Siriwa yang bertindak sebagai Inspektur dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol)…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You Missed

Kampanye di Sabron Sari, Paslon 04 JODA Berkomitmen Perbaiki Ekonomi Rakyat

Kampanye di Sabron Sari, Paslon 04 JODA Berkomitmen Perbaiki Ekonomi Rakyat

3 Ondoafi Besar Dukung Yanni – Jemmi di Pilkada Sarmi

3 Ondoafi Besar Dukung Yanni – Jemmi di Pilkada Sarmi

Peringati Hari Batik Nasional, Amelia Ibo Toam Ajak Masyarakat Bangga Pakai Batik Papua

Peringati Hari Batik Nasional, Amelia Ibo Toam Ajak Masyarakat Bangga Pakai Batik Papua

Tiga Sekolah di Papua Raih Adiwiyata Nasional Dari Kementrian LHK

Tiga Sekolah di Papua Raih Adiwiyata Nasional Dari Kementrian LHK

Dukungan ke Paslon Algito Terus Mengalir Dari Perempuan Algito Center

Dukungan ke Paslon Algito Terus Mengalir Dari Perempuan Algito Center

Masyarakat Pantai Barat Siap Menangkan Paslon Yanni-Jemmi di Pilkada Sarmi

Masyarakat Pantai Barat Siap Menangkan Paslon Yanni-Jemmi di Pilkada Sarmi